Pengalaman Servis iPhone di iColor Borneo Banjarmasin

14 Februari 2021 , © Protected by COPYSCAPE

Sebagai kelanjutan dari permasalahan Cellular Update Failed yang saya ceritakan pada artikel Cellular Update Failed pada iPhone X sebelumnya. Akhirnya saya memilih dan mempercayakan iColor Borneo Banjarmasin (selanjutnya saya sebut iColor Borneo saja) sebagai tempat untuk servis ic baseband iPhone X yang saat ini saya sebut sebagai iPhone X wifi only. Alasan saya memilih mereka dibandingkan jasa servis iPhone lainnya saat itu adalah karena:

  1. Lebih murah dibandingkan kompetitor, yaitu mulai dari Rp1.500.000.
  2. Garansi lebih panjang, yaitu 3 bulan.

Informasi di atas saya dapatkan setelah menghubungi CS mereka yang betul-betul fast respond via WhatsApp.

Pengalaman Servis iPhone di iColor Borneo Banjarmasin

Selasa, 5 Januari 2021, saya bersama istri berangkat menuju Banjarmasin dengan rencana mendatangi BBPOM Banjarmasin karena urusan kantor dan sekalian mengantar si iPhone untuk diservis di iColor Borneo. Semua berjalan sesuai rencana dan kami tiba di iColor Borneo sekitar pukul 10.30 WITA.

Pengalaman Servis iPhone di iColor Borneo Banjarmasin

Store iColor Borneo Banjarmasin

Kondisi store pada saat itu alhamdulillah belum terlalu ramai karena mereka baru saja buka, sehingga saya bisa langsung menuju bagian penerimaan untuk menyampaikan maksud kedatangan saya. Setelah berkonsultasi beberapa menit dan mengisi daftar kunjungan, saya diminta untuk menunggu beberapa menit, kemudian diarahkan menuju meja servis untuk dilakukan pemeriksaan bersama Mas Dani (berdasarkan nama penerima di nota).

Mas Dani melakukan pengecekan fungsi tombol, kamera, WiFi, sinyal, getar, face ID, battery health, speaker, charger, sensor, LCD, mic, dan lampu flash. Sembari dilakukan pengecekan, saya dan istri sempat berbincang dan bertanya ke Mas Dani terkait bagaimana tegangan yang seharusnya pada saat pengisian daya iPhone, seberapa bagus wireless charging untuk pengisian daya (yang sempat membuat saya ingin membeli wireless charging), dan bagaimana pendapat beliau tentang 3uTools.

Pertanyaan terkait 3uTools sengaja saya tanyakan untuk mengetahui tanggapan mereka terhadap aplikasi yang bisa menilai keaslian dari hardware yang ada di dalam perangkat iPhone ini. Sebagai tindakan jaga-jaga, sehingga saya mencoba memastikan apakah bukti screenshot hasil pengecekan di 3uTools bisa diakui oleh pihak iColor jika terjadi hal yang tidak diinginkan setelah dilakukan servis di tempat mereka.

Sebelum memutuskan untuk menyervis si iPhone X, saya menyempatkan untuk melakukan pengecekan serial number dari hardware yang ada di iPhone tersebut menggunakan 3uTools agar bisa menjadi perbandingan apakah ada perubahan serial number dari hardware di iPhone X saya sebelum dan sesudah diservis di iColor Borneo. Tindakan ini saya lakukan untuk berjaga-jaga karena merasa was-was setelah membaca komentar di salah satu forum pengguna iPhone yang menyebutkan bahwa iColor mengambil sparepart asli bawaan iPhone pengguna jasanya.

Jawaban dari Mas Dani kurang lebihnya seperti ini “Sekarang hasil pengetesan di 3uTools bisa dimanipulasi dengan menggunakan aplikasi 3uTools yang sudah diotak-atik. Namun, jika aplikasi 3uTools yang digunakan didapat dari website resmi, maka hasil pengetesannya bisa dipercaya”.

Dari jawaban Mas Dani, saya bisa tenang, karena secara tidak langsung beliau menyebutkan bahwa hasil pengetesan menggunakan 3uTools adalah valid dan bisa dipercaya jika aplikasi yang digunakan resmi dan didapatkan dari website resminya.

Hasil pemeriksaan menunjukkan iPhone saya bermasalah pada fungsi getar (yang saya baru tahu karena memang tidak pernah menggunakan fungsi getar) dan tentunya sinyal. Anggaplah sekitar 10 menit, waktu yang digunakan oleh Mas Dani untuk memastikan apakah fungsi sinyal yang tidak berfungsi disebabkan oleh kerusakan hardware (ic baseband) atau bukan. Dari yang saya amati, Mas Dani melakukan pengecekan menggunakan menu Analytics pada pengaturan iPhone, sama seperti yang dilakukan oleh teknisi Apple secara remote yang saya ceritakan pada artikel sebelumnya. Kesimpulan akhirnya, ya sama saja, si iPhone X mengalami kerusakan pada ic baseband.

Di sana, saya kembali diingatkan bahwa biaya perbaikan adalah Rp1.500.000,00, garansi toko 3 bulan, dan waktu perbaikan maksimal 3 hari.

Setelah menyetujui biaya perbaikan dan garansi yang diberikan, saya diarahkan ke meja penerimaan (pada saat pertama kali masuk) kembali untuk dilakukan konfirmasi ulang dan penyerahan nota. Nota yang saya terima berisi informasi terkait kondisi iPhone saat diterima, diagnosa perangkat, dan informasi nomor yang bisa dihubungi untuk menanyakan progres selama masa perbaikan.

Saat pengecekan iPhone, saya sempat menanyakan ke Mas Dani apakah ada kemungkinan perbaikannya bisa selesai hari ini juga karena saya malas jika harus bolak-balik Banjarbaru-Banjarmasin lagi untuk mengambil si iPhone jika proses perbaikannya selesai di hari yang sama. Beliau menyebutkan bisa, sembari menginformasikan saat ini ada 6 antrian untuk perbaikan tingkat berat yang perlu diinapkan. Proses perbaikan tingkat berat biasanya paling cepat sekitar 3 jam.

Setelah berdiskusi bersama istri, akhirnya kami memutuskan untuk balik ke Banjarbaru saja sambil mencari jadwal kosong untuk pergi ke Banjarmasin lagi jika proses perbaikan sudah selesai. Dan, keputusan itu sangat tepat karena perbaikan iPhone saya tidak selesai di hari yang sama dengan hari penyerahan iPhone.

Sehari setelah iPhone saya diinapkan di iColor Borneo, 6 Januari 2021, saya mencoba menghubungi nomor yang ada di nota untuk menanyakan progres perbaikan unit. Balasan dari mereka adalah “unit kaka masih on progres dikerjakan teknisi“.

Keesokan harinya, 7 Januari 2021, saya kembali menghubungi untuk menanyakan progres perbaikan. Balasan dari mereka adalah “unit iPhone masih proses dan akan dikerjakan sesuai nomor urut antrian”. Dari balasan ini saya agak bingung menentukan apakah status iPhone saya saat ini sudah masuk tahap perbaikan atau belum.

Berdasarkan informasi di tanggal 6 Januari 2021, saya memahami unit iPhone sudah dalam proses perbaikan teknisi, tetapi di tanggal 7 Januari 2021 dikatakan bahwa unit iPhone saya masih proses dan akan dikerjakan sesuai nomor urut antrian.

Tapi ya sudahlah. Mereka mengatakan bahwa akan segera mengabarkan jika ada informasi terbaru terkait progres perbaikan iPhone saya.

Sayangnya, tidak seperti yang dikatakan oleh Mas Dani bahwa proses perbaikan maksimal 3 hari, di tanggal 8 sampai 10 Januari 2021, saya masih belum mendapat kabar dari pihak iColor terkait progres unit iPhone X saya. Hingga akhirnya di sore hari tanggal 10 Januari 2021, saya mencoba kembali menanyakan progres perbaikan. Balasannya, mereka menginformasikan bahwa di hari tersebut teknisi untuk perbaikan level berat terjadwal libur. Saat saya tanya status unit, diinformasikan bahwa unit sudah dilakukan perbaikan di level berat.

Mereka juga menginformasikan bahwa saat itu untuk pengerjaan pada perbaikan mesin sedang lumayan banyak, sehingga teknisi minta waktunya lagi. Membaca balasan seperti itu membuat saya agak jengkel karena dari awal saya sudah diberitahukan bahwa antrian sebelum saya ada 6 antrian. Jika unit iPhone saya sudah masuk tahap perbaikan oleh teknisi, otomatis 6 antrian sebelumnya sudah terlewati dan saya tidak ada urusan dengan antrian sesudah saya. Seberapa banyak pun antrian sesudah saya, harusnya tidak ada kaitannya dengan proses perbaikan unit iPhone saya. Bukankah seperti itu?

Seminggu setelah unit masuk ke iColor Borneo, 12 Januari 2021, saya mencoba menghubungi kembali untuk menanyakan progres perbaikan. Balasan dari mereka adalah unit masih dalam proses. Saat saya coba minta kejelasan kapan perbaikan akan selesai, mereka menjawab “diusahakan secepatnya”. Tentu saya tidak puas dengan jawaban itu, saya coba minta lagi kejelasan kapan perbaikan akan selesai. Mereka membalas dengan meminta waktu sekitar 1 minggu lagi untuk perbaikan.

Enam hari setelah mereka minta waktu tambahan, 18 Januari 2021, di malam harinya saya mengingatkan bahwa besok terhitung 1 minggu setelah mereka minta waktu tambahan. Pesan saya dibalas keesokan harinya dan mereka mengatakan bahwa unit iPhone saya masih dalam proses perbaikan dengan alasan ada pemadaman listrik beberapa hari sehingga perbaikan mesin tertunda.

Saya balas “Boleh info mau minta waktu tambahan berapa lama lagi kak?”.

Tidak lama kemudian, mereka menelepon, tetapi tidak bisa saya angkat karena sedang ada kesibukan di kantor. Lalu, mereka membalas pesan saya dan mengatakan bahwa ic baseband pada unit iPhone X saya sudah tidak bisa diperbaiki dan teknisi meminta di-cancel.

Sabtu, 23 Januari 2021, saya datang ke store mereka untuk mengambil unit iPhone X yang gagal diperbaiki dengan membawa Macbook yang sudah saya instal Windows agar bisa menjalankan aplikasi 3uTools. Pada saat unit diterima, ternyata iPhone tidak bisa dihidupkan karena daya baterainya kosong, sehingga harus di-charge terlebih dahulu. Setelah hidup, saya melakukan pengecekan fisik dan pengecekan menggunakan aplikasi 3uTools, hasil pengetesannya alhamdulillah aman. Jadi, komentar di salah satu forum pengguna iPhone yang menyebutkan bahwa iColor mengambil sparepart asli bawaan iPhone pengguna jasanya tidak terbukti benar pada pengalaman saya.

Terhitung 5 Januari 2021 hingga 19 Januari 2021, sekitar 14 hari iPhone saya dalam proses perbaikan di iColor Borneo Banjarmasin, tetapi hasilnya nihil. Namun, tak ada yang bisa disalahkan jika memang hanya sampai di situ kemampuan mereka dan kondisi iPhone saya. Saya pun tentunya juga tidak bisa menuntut siapapun untuk bisa memperbaiki kerusakan di iPhone X saya.

Lalu, bagaimana ke depannya? Apakah saya masih percaya kepada iColor Borneo jika suatu saat nanti perlu melakukan servis untuk iPhone lagi?

Jawaban saya, tergantung jenis kerusakan.

Jika kerusakan iPhone hanya perlu perbaikan level ringan, sejauh ini bisa saya katakan, iColor Borneo masih menjadi tempat servis iPhone terbaik yang saya tahu (berdasarkan testimoni) untuk lokasi Banjarbaru-Banjarmasin karena mereka menawarkan perbaikan iPhone dihadapan customer langsung untuk perbaikan level ringan seperti pergantian baterai dan layar (terlepas dari bagaimana kualitas sparepart yang mereka gunakan dan bagaimana ketentuan garansi servis karena saya tidak pernah melakukan servis level ringan di tempat mereka).

Menyinggung terkait ketentuan garansi, saya jadi teringat pengalaman ganti LCD iPhone 6 di Phone Mechanic Banjarbaru 2 tahun yang lalu. Semoga saja ketentuan garansi di tempat mereka saat ini sudah lebih user-friendly 😀

Jika perlu perbaikan berat? Jujur, saya masih belum tahu dimana tempat servis iPhone tingkat berat yang bisa dicoba dan direkomendasikan untuk daerah Banjarbaru-Banjarmasin. Namun, jika harus melakukan perbaikan sejenis lagi, di tempat servis mana pun, entah di iColor lagi atau di tempat servis lainnya, saya akan tekankan di awal terkait estimasi waktu perbaikan dan bagaimana jika perbaikan melebihi waktu estimasi.

Sekian artikel terkait pengalaman pribadi servis ic baseband iPhone X di iColor Borneo Banjarmasin yang bisa saya bagikan. Saya tekankan bahwa artikel ini ditulis dan diterbitkan tanpa dibayar oleh pihak manapun dan dibuat hanya dengan alasan berbagi pengalaman pribadi dan tentunya untuk menambah jumlah artikel yang diterbitkan di blog ini 😀

Rencana selanjutnya? Tidak ada, seperti yang disebutkan sebelumnya, saya tidak tahu lagi dimana tempat servis iPhone tingkat berat yang bisa dicoba untuk iPhone X saya, sehingga si iPhone ini akan tetap menjadi iPhone X wifi only dan hanya akan dimanfaatkan sebagai perangkat entertainment di rumah untuk mengurangi penggunaan daily driver saya dan istri.

Komentar pada artikel "Pengalaman Servis iPhone di iColor Borneo Banjarmasin"

Klik bagian ini untuk membuka riwayat komentar
  1. Dimas berkata:

    coba di iFixed gan daerah Yogyakarta tapi, mereka lumayan ahli, tp masalahnya mereka baru ada di sana doang, blum ada cabang antar provinsi :v

    1. Muhammad Riduan berkata:

      Iya gan, beberapa kali sempat melihat video dari iFixied ini di Short Youtube. Kemarin sempat tertarik mencoba, tapi karena pertimbangan harga dan kebetulan untuk keperluan sekarang sudah cukup dengan android Samsung, jadi belum terpikir lagi untuk coba jasa servisnya. Sementara iPhone-nya hanya dipakai untuk kegiatan hiburan di rumah karena status WiFi Only 😁

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *