Wajib Dicoba, Ini Cara Memaksimalkan Penggunaan Baterai Smartphone

21 November 2021 © Protected by COPYSCAPE

Masalah keterbatasan baterai smartphone sampai sekarang masih sering menjadi masalah. Meski sudah ada power bank, tetapi jika tempat yang Anda kunjungi jauh dari listrik tentu juga akan tetap menyulitkan saat power bank juga kehabisan daya.

Dikutip dari laman Tedas, sebenarnya Anda bisa saja memanfaatkan aplikasi untuk menghemat baterai. Apa saja aplikasi yang bisa digunakan untuk menghemat baterai? Silakan kunjungi situs Tedas untuk mengetahui informasi lebih lengkapnya.

Nah, soal cara menghemat baterai smartphone, selain menggunakan aplikasi, Anda juga bisa menerapkan berbagai cara berikut ini. Silakan cek apa saja caranya.

Cara Mudah agar Baterai Smartphone Lebih Optimal

Cara Mudah agar Baterai Smartphone Lebih Optimal

Ilustrasi kehabisan daya baterai smartphone

Baterai yang digunakan untuk smartphone memiliki banyak varian kapasitas dan juga merk. Tidak ada baterai yang bisa bertahan seumur hidup tanpa diisi ulang khususnya dengan listrik.

Sebelum menerapkan cara-cara ini, ada baiknya untuk mengecek terlebih dahulu kualitas baterai ponsel Anda karena baterai yang sudah rusak memiliki indikasi lebih cepat habis dan sulit untuk membuatnya lebih awet.

Namun, jika setelah dicek tidak terdapat masalah, Anda bisa langsung menerapkan beberapa cara berikut ini.

1. Mengurangi Kecerahan Layar

Cara pertama adalah dengan menurunkan kecerahan layar pada ponsel. Bahkan Anda bisa juga mengaktifkan dark mode yang akan membuat layar didominasi warna yang lebih gelap. Layar smartphone yang cerah menghabiskan lebih banyak daya baterai.

Terlebih jika Anda mengaktifkan mode adaptive brightness yang membuat tingkat kecerahan layar bisa naik turun menyesuaikan tingkat cerah di lingkungan. Jika Anda merasa dark mode sudah cukup jelas, sebaiknya aktifkan mode tersebut.

2. Pastikan untuk Menggunakan Charger Asli

Apakah Anda selama ini sudah mencharger hp dengan charger asli? Ketahuilah, pengisian daya tidak akan maksimal jika Anda tidak menggunakan charger asli. Khususnya untuk ponsel dengan sistem fast charging.

Baik dari charger dan sistem di ponsel telah dirancang khusus sehingga jika tidak menggunakan perangkat yang sama akan menimbulkan masalah. Bukan hanya baterai saja yang bisa rusak, tetapi juga hardware lainnya pada ponsel Anda.

3. Matikan Sinkronisasi GPS

Daya baterai akan cepat habis ketika sinkronisasi GPS diaktifkan. Selama ini aplikasi GPS adalah jenis aplikasi yang menyerap baterai sangat tinggi. Setiap Anda bepergian GPS akan otomatis melakukan pelacakan lokasi.

Hal ini jugalah yang membuat Google Map bisa mendeteksi dimana saja lokasi yang Anda datangi. Untungnya, Anda bisa mematikan aplikasi ini tanpa harus menonaktifkan jaringan internet pada pengaturan ponsel.

4. Membersihkan Cache

Apakah Anda rutin menggunakan aplikasi atau sekadar browsing setiap harinya? Jika iya, maka pastikan untuk sering membersihkan cache. File cache ini akan membuat ponsel Anda bekerja lebih berat.

Belum lagi cache juga akan membuat memori ponsel jadi semakin penuh. Anda bisa membersihkan cache dengan cara masuk ke manajemen file. Beberapa file yang mungkin sudah tidak digunakan seperti foto dan dokumen mungkin dapat dihapus.

5. Jangan Terlambat Mengisi Daya

Ketika baterai smartphone mencapai daya 20% atau 30%, sebaiknya Anda langsung mengisi ulang. Ketika mengisi daya selalu terlambat, apalagi sampai smartphone mati akan merusak tingkat penyimpanannya.

Selain itu, pada saat mengisi pastikan tidak mencapai 100% namun hanya 80% saja. Baterai tipe lithium ion akan menurun kapasitasnya jika memperoleh tegangan yang tinggi. Alhasil baterai menjadi tidak stabil.

6. Hapus Aplikasi yang Tidak Terpakai

Kebiasaan mengikuti tren dan mengunduh aplikasi tetapi lupa menghapusnya jadi kebiasaan buruk yang bisa merusak baterai smartphone. Aplikasi akan memakan daya baterai dan membuat penggunaan daya baterai menjadi semakin boros.

Ada baiknya jika Anda rutin untuk mengecek aplikasi apa saja yang sudah tidak digunakan kemudian menghapusnya. Anda juga akan mendapatkan memori hp yang lebih lega dari sebelumnya.

7. Mengaktifkan Fitur Power Saving Mode

Pada saat dalam keadaan terdesak seperti baterai di bawah 20% dan belum mendapatkan sumber listrik, sebaiknya aktifkan fitur power saving mode. Fitur ini akan membantu agar baterai tidak berkurang dengan cepat.

Biasanya ketika fitur ini aktif Anda tidak bisa lagi menggunakannya untuk mengakses internet karena sumber daya paling besar berasal dari internet. Namun, Anda masih bisa telepon atau sms layaknya hp normal.

Mengetahui semua cara menghemat baterai ini akan membantu ketika berada dalam keadaan terdesak. Caranya sendiri sangat mudah untuk dilakukan. Silakan dicoba 😀

Komentar pada artikel "Wajib Dicoba, Ini Cara Memaksimalkan Penggunaan Baterai Smartphone"

Klik bagian ini untuk membuka riwayat komentar
Belum ada riwayat komentar pada postingan ini. Jadilah yang pertama memberikan komentar atau pertanyaan melalui form komentar di bawah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *