Bahaya Buah Sirsak untuk Ibu Hamil dan Janin Serta Cara Mencegahnya

Indonesia memiliki berbagai jenis buah-buahan yang kaya akan kandungan vitaminnya, salah satunya adalah buah sirsak. Buah sirsak diketahui memiliki banyak kandungan glukosa, fruktosa, dan vitamin yang melimpah. Kandungan vitamin C pada sirsak dapat berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mencegah kanker dan dapat mencegah penuaan dini pada kulit, sehingga Anda akan tampak lebih muda dari usia jika rutin mengonsumi buah sirsak. Selain itu, buah sirsak dengan rasa yang lezat dan kandungannya yang baik juga dapat mencegah wasir dan meningkatkan kekebalan tubuh. Namun, hingga saat ini keamanaan konsumsi buah sirsak bagi semua kalangan masih menjadi kontroversi, terlebih bagi ibu hamil. Berikut ini saya bagikan informasi mengenai dampak atau bahaya buah sirsak untuk ibu hamil.

Bahaya Buah Sirsak untuk Ibu Hamil dan Janin

Berikut ini bahaya sirsak untuk ibu hamil dan janin jika dikonsumsi secara berlebihan.

1. Dapat menyebabkan penyakit diabetes

Kandungan glukosa dan fruktosa yang sangat tinggi pada buah sirsak tergolong dapat membahayakan bagi ibu hamil. Kandungan tersebut dapat menimbulkan masalah kesehatan pada ibu hamil, yaitu penyakit diabetes. Jika kondisi ini sampai terjadi pada ibu hamil, maka kemungkinkan besar janin atau bayi yang dikandungnya juga dapat menderita penyakit diabetes saat usia lebih tua.

2. Dapat mempersulit persalinan normal

Buah sirsak juga memiliki kandungan lemak yang tinggi. Kandungan lemak yang tinggi pada buah sirsak ini dapat menimbulkan tumpukan lemak yang dapat mengganggu jalan lahir pada saat persalinan. Kondisi ini tentu akan menjadi tantangan besar bagi ibu hamil yang ingin menjalani proses persalinan normal tanpa operasi caesar.

3. Dapat menyebabkan bayi cacat lahir atau keguguran

Tidak hanya kandungan glukosa, fruktosa, dan lemak, buah sirsak juga memiliki kandungan folat yang berbahaya bagi janin jika dikonsumsi secara berlebihan. Asupan folat yang tinggi pada tubuh dapat menyebabkan tubuh kehilangan banyak kandungan mineral. Kondisi kehilangan banyak mineral ini dapat menyebabkan bayi yang dikandung terlahir dengan kurang sempurna atau cacat.

Baca juga: Penyebab dan Cara Mencegah Kelahiran Prematur

Sementara itu, jika buah sirsak dikonsumsi pada ibu hamil saat usia kandungan masih muda, maka dapat menyebabkan keguguran pada janin.

Nah itulah 3 dampak atau efek negatif mengonsumsi buah sirsak secara berlebihan bagi ibu hamil. Namun, memiliki dampak negatif belum tentu harus dihindari sama sekali, bagi Anda yang merupakan penggemar dari buah sirsak ini, Anda dapat melakukan beberapa tips berikut agar dapat mengurangi kemungkinan risiko atau bahaya buah sirsak bagi ibu hamil.

1. Mengkonsumsi makanan sehat seperti sayur dan buah yang baik bagi tumbuh kembang janin.
2. Mengurangi mengonsumsi makanan dengan kadar gula yang tinggi.
3. Olahraga secara rutin seperti berjalan kaki, renang, dan senam hamil.

Nah, itulah ulasan mengenai bahaya buah sirsak untuk ibu hamil dan janin beserta tips yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kondisi saat hamil sampai persalinan nanti. Semoga bermanfaat 🙂