Beberapa hari yang lalu ada berita duka dari si Pipau (Update: bekas pacar). Dalam rentang waktu pukul 8 pagi sampai 5 sore, rumah si Pipau kemasukan maling. Untungnya, meskipun si maling sempat masuk dan beraksi dengan mengobrak-abrik isi rumah, alhamdulillah tidak ada satu pun benda yang hilang dari rumah si Pipau. Dari masih adanya keberadaan televisi tabung dan kulkas yang ada di rumah, kemungkinan besar si maling mengincar laptop karena mungkin sudah tahu bahwa calon korbannya adalah seorang mahasiswi. Alhamdulillahnya lagi, meskipun saat kemasukan maling tersebut si Pipau meninggalkan laptopnya di dalam kamar, tapi si maling tidak bisa menemukan keberadaan laptop tersebut walaupun sudah membongkar habis seluruh isi lemari di dalam kamar. Jadi, alhamdulillah lagi, kerugian dari kejadian ini hanyalah 2 buah tuas pintu yang rusak karena dibuka paksa oleh maling.
Ada peristiwa, tentu ada hikmah atau pelajaran yang bisa diambil. Nah, di sini saya akan berbagi tentang Pelajaran yang Dapat Diambil dari Kemalingan, terutama bagi anak kos yang sering “pergi pagi pulang pagi” meninggalkan kos-nya.
Pelajaran yang Dapat Diambil dari Kemalingan
1. Sembunyikan
Iya, sembunyikan. Sembunyikan seluruh barang berharga di tempat yang menurut Anda tidak mungkin terjamah atau terpikirkan oleh orang lain. Masalah tempatnya ya terserah Anda saja, tidak perlu saya sebutkan di sini, takutnya nanti malingnya baca artikel ini dan akhirnya mereka tahu dimana tempat persembunyian barang berharga para anak kos, hehe.
Jika kos/kontrakan/rumah Anda tidak memiliki tempat yang bisa digunakan untuk menyembunyikan barang berharga, sebaiknya bawa saja barang berharga tersebut ke tempat Anda beraktivitas, misalnya kampus.
2. Hmm?
Kok hmm? Maaf, sejauh ini saya hanya bisa mendapatkan 1 pelajaran yang dapat diambil dari maling.
Jadi, intinya adalah sembunyikan barang berharga Anda. Jika perlu sembunyikan barang berharga Anda di alam gaib, hehe.
Lalu, bagaimana dengan uang? Jika perlu tidak usah disimpan di dalam rumah/kos, simpan saja di bank, utamakan bank syariah ya, hehe.
Dan satu lagi, sekadar mengingatkan:
“Tingkatkan kewaspadaan dan ingatlah bersedekah, karena jika jarang bersedekah, Tuhan akan mengambil harta kita dengan cara yang lain”
Sekian artikel dari saya, semoga tidak ada korban berikutnya dan tetap waspada ya sobat 🙂
Komentar pada artikel "Pelajaran yang Dapat Diambil dari Kemalingan"
Klik bagian ini untuk membuka riwayat komentar