Berikut ini adalah kunci jawaban dari webinar apoteker 2021-23 berjudul Manajemen Asma yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 12 Juni 2021 pukul 14.00-16.30 WIB oleh PP IAI.
Poster Webinar Manajemen Asma
- Urutan soal untuk setiap peserta mungkin saja berbeda.
- Skor kuis menggunakan jawaban yang ada di bawah ini adalah 100.
- Simbol ✅ bermakna bahwa pernyataan benar dan simbol ❌ bermakna bahwa pernyataan salah.
Berikut soal dan kunci jawaban kuis atau post-test webinar IAI yang berjudul Manajemen Asma:
✅ Asma adalah penyakit heterogen, yang biasanya memiliki karakteristik inflamasi kronik saluran napas.
✅ Gejala asma: sesak napas, batuk, mengi dan dada terasa tertekan.
✅ Kontrol asma berdasarkan GINA terkontrol baik, terkontrol sebagian dan tidak terkontrol.
❌ Pemberian ICS atau kombinasi ICS/LABA tidak harus jangka panjang.
✅ Remodeling saluran pernapasan terjadi karena perubahan struktur saluran pernapasan pasien asma.
✅ Pemberian ICS atau kombinasi ICS/LABA dapat membantu pasien mengurangi gejala, memperbaiki fungsi paru, dan mengurangi inflamasi.
❌ Penurunan dosis dan peningkatan dosis ICS pada pasien asma dapat dilakukan kapan saja.
✅ Setelah pemberian kombinasi salmeterol/flutikason pasien mengalami 6 hari bebas pelega dan 5 hari bebas gejala.
✅ Pasien yang diberikan ICS atau kombinasi ICS/LABA teratur dapat mencapai kontrol asma jika pasien patuh terhadap pengobatannya.
❌ Jika pasien mengalami infeksi/alergi maka dosis ICS harus diturunkan.
❌ Pasien dengan adherence tinggi terhadap terapi pengontrol asma aktif mengubah terapinya secara mandiri di luar rekomendasi klinisi.
✅ Pengukuran adherence pasien menggunakan kuesioner berisiko bias terhadap kenyataan sehari-hari pasien.
✅ Pasien yang sering lupa menggunakan inhaler karena kesibukan kerja termasuk dalam pasien tipe erratic nonadherence.
❌ Peningkatan frekuensi penggunaan inhaler dapat meningkatkan adherence pasien.
✅ Pilihan tipe inhaler dapat mempengaruhi adherence pasien terhadap pengontrol asma.
✅ Sesuai dengan teori information-motivation behavior, edukasi pengetahuan saja kepada pasien tidak selalu cukup untuk meningkatkan adherence pasien terhadap terapi.
❌ Orang dekat yang dapat membantu meningkatkan adherence pasien selalu merupakan keluarga inti dari pasien.
✅ Apoteker perlu memahami ekspektasi pasien terhadap terapi, dalam usaha untuk meningkatkan adherence terapi pasien.
✅ Penyebab ketidakpatuhan pasien dapat berasal dari hal yang sama sekali tidak berhubungan dengan terapi maupun penyakit asma pasien.
❌ Sesuai dengan teori stages of change, pasien yang menolak kondisi penyakit asmanya dapat segera memiliki adherence tinggi dengan memberi pengetahuan yang lengkap kepada pasien.
Dengan adanya kunci jawaban webinar ini, saya berharap teman sejawat sekalian bisa lebih fokus menyimak paparan materi yang diberikan oleh narasumber tanpa harus memikirkan apakah nantinya bisa mendapatkan nilai yang cukup pada kuis atau post-test agar mendapatkan SKP pembelajaran yang ditawarkan.
Silakan digunakan sebagaimana mestinya dan semoga bermanfaat 😀