MUHRID

Kunci Jawaban CPD-Artikel: Peran Apoteker dalam Tatalaksana Batuk dan Hidung Tersumbat Akibat Common Cold Focus: Obat Batuk Herbal dan Hirup Uap

Berikut ini adalah kunci jawaban dari CPD-Artikel P2AB berjudul Peran Apoteker dalam Tatalaksana Batuk dan Hidung Tersumbat Akibat Common Cold Focus: Obat Batuk Herbal dan Hirup Uap oleh Dr. apt. Lusy Noviani, MM dan apt. Yovita Diane Titiesari, M.Sc yang tersedia dari 7 November 2022 sampai 7 November 2023.

Kunci Jawaban CPD Artikel: Peran Apoteker dalam Tatalaksana Batuk dan Hidung Tersumbat Akibat Common Cold Focus: Obat Batuk Herbal dan Hirup Uap

Kunci Jawaban CPD Artikel: Peran Apoteker dalam Tatalaksana Batuk dan Hidung Tersumbat Akibat Common Cold Focus: Obat Batuk Herbal dan Hirup Uap

✅ Common cold adalah suatu kondisi yang bersifat self-limiting sehingga tidak diperlukan terapi antivirus.

✅ Meskipun bersifat self-limiting, common cold dapat mengganggu produktivitas kerja atau belajar.

❌ Gejala common cold antara lain hidung tersumbat, batuk, nyeri badan yang berat, dan demam derajat tinggi.

✅ Kombinasi antihistamin dan dekongestan memberikan efikasi yang lebih baik dalam mengurangi gejala common cold dibandingkan kombinasi antihistamin, dekongestan, dan analgesik.

✅ Terapi farmakologis yang dapat digunakan untuk mengurangi gejala common cold antara lain antihistamin, dekongestan, dan antibiotik.

❌ Madu memiliki efek meredakan batuk dan dapat digunakan pada anak-anak dalam semua rentang usia.

✅ Jahe adalah salah satu tanaman dari famili Zingiberaceae yang memiliki efek in vitro penghambatan perkembangan virus yang sering dijumpai pada common cold (contoh: rhinovirus) sehingga dapat digunakan untuk terapi common cold.

✅ Glychirrizin adalah komponen aktif dari licorice yang memiliki efek antitusif dan antikonvulsan.

✅ Gejala hidung tersumbat yang terjadi pada common cold dapat dibantu dengan penggunaan mint.

❌ Tujuan utama dari tatalaksana common cold adalah mengurangi jumlah virus yang menyebabkan gejala.

❌ Terapi inhalasi adalah terapi penghirupan uap secara uap/basah yang hanya dapat dilakukan oleh tenaga profesional medis di tempat pelayanan kesehatan.

✅ Eucalyptus 5-20% dapat digunakan dalam terapi secara inhalasi untuk meredakan batuk sebagai ekspektoran.

❌ Pengobatan hipertermik singkat melalui inhalasi uap dapat menurunkan suhu di rongga hidung sehingga tidak berdampak pada replikasi Human rhinoviruses ( HRV).

✅ Terapi Inhalasi dapat mempotensiasi aktivitas antivirus dengan meningkatkan respon imun bawaan yang efektif.

✅ Terapi inhalasi pada anak anak sangat bermanfaat untuk mengatasi hidung tersumbat dan batuk.

✅ Salah satu kelebihan inhalasi uap/basah dibandingkan dengan inhalasi kering adalah meredakan gejala lebih cepat dari hidung tersumbat.

✅ Dari beberapa studi penggunaan inhalasi uap, gejala berkurang rata rata 70% pada hari ke 2.

❌ Mentol memiliki sifat antitusif yang disebabkan oleh peningkatan aktivitas pernapasan melalui stimulasi reseptor batuk.

✅ Inhalsi selama 20 menit menggunakan suhu 40-44°C dapat mengurangi sekitar 50% gejala dalam 1-4 hari.

✅ Tahapan pelayanan swamedikasi Common cold oleh Apoteker meliputi patient assessment, penentuan rekomendasi, penyerahan obat dan pemberian informasi terkait terapi pada pasien.

Silakan digunakan sebagaimana mestinya dan semoga bermanfaat 😀

Exit mobile version