Syarat dan Manfaat Penting dalam Berqurban di Hari Raya Idul Adha

Perbaruan: 2 April 2020 © Protected by COPYSCAPE

Setiap perbuatan memiliki syarat agar bisa dikatakan sah. Ini berarti bukan hanya doa berqurban saja yang penting, tetapi juga syarat yang menyertai sebelumnya. Apabila salah satu syarat saja tidak terpenuhi, maka status hewan qurban jadi tidak jelas. Tidak sesuai tuntunan Rasulullah SAW. Padahal untuk kepentingan umum atau sosial.

Syarat dan Manfaat Penting dalam Berqurban di Hari Raya Idul Adha

Syarat dan Manfaat Penting dalam Berqurban di Hari Raya Idul Adha

Syarat Penting dalam Berqurban di Hari Raya Idul Adha

Secara singkat, ada 4 syarat yang wajib ada saat berqurban.

Pertama, seseorang yang berqurban wajib menyerahkan hewan qurban yang halal. Tidak hanya halal, tetapi juga bebas dari unsur utang.

Kedua, hewan yang diqurbankan paling afdal antara lain sapi, unta, kambing, maupun domba. Bukan ayam? Bukan. Ayam secara kasar, perhitungannya untuk satu perut saja sudah habis.

Ketiga, hewan yang diqurbankan tidak cacat, pincang, buta, dan beberapa penyakit lainnya. Harus sehat? Betul. Soalnya akan dibagi-bagikan pada banyak orang. Hanya hewan yang sehat, yang bisa bermanfaat untuk banyak orang.

Keempat, punya usia tertentu. Untuk unta, minimal 5 tahun, kalau sapi 2 tahun, sedangkan domba atau kambing cukup 1 tahun saja.

Kelima, daging qurban tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua. Yang pas saja. Jadi, ketika daging diolah tidak terlalu alot dan ayit. Masih empuk ketika dikonsumsi. Standar umur seperti pada syarat nomor 4 tadi dikarenakan hal ini. Standar itu sudah memperhitungkan kualitas dari daging itu sendiri. Sekali lagi, ini demi kemaslahatan umat. Pertimbangan itu ada agar semua orang bisa mengonsumsi.

Manfaat Penting dalam Berqurban di Hari Raya Idul Adha

Itu dari segi syarat saja. Dari segi manfaat banyak sekali. Terutama untuk orang yang berqurban. Ketika ia berqurban, sisi empatinya akan meningkat, bisa juga untuk melatih diri agar bisa dermawan, membangun solidaritas antar-umat, dijauhkan dari sifat tamak dan kikir, diberi pahala yang lebih, serta dalam kehidupan bermasyarakat sisi sosialnya akan terasah.

Sementara untuk orang lain, manfaatnya juga tak kalah penting. Dengan berqurban, silaturahmi bisa terjalin, kebutuhan gizi masyarakat kalangan rendah tercukupi, serta bisa memupuk sikap saling toleransi dalam beragama. Inilah keutamaan Islam. Agama yang rahmatallil ‘alamin. Agama yang memberi rahmat untuk seluruh alam, tanpa pandang siapa orangnya. Tak terbatas dari usia dan bentuk tubuh.

Qurban merupakan ibadah yang amat disukai oleh Allah SWT. Sudah sebaiknya kita mengambil momen yang spesial ini. Hampir selalu ada penghargaan khusus dari Allah SWT untuk bulan atau hari tertentu. Seperti ketika bulan Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha, Maulid Nabi, dan lainnya. Semoga doa berqurban pada hari raya Idul Adha kita senantiasa mendatangkan berkah dan manfaat seluas-luasnya.

Komentar pada artikel "Syarat dan Manfaat Penting dalam Berqurban di Hari Raya Idul Adha"

Klik bagian ini untuk membuka riwayat komentar
Belum ada riwayat komentar pada postingan ini. Jadilah yang pertama memberikan komentar atau pertanyaan melalui form komentar di bawah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *